harga membangun rumah sederhana
Berikut adalah rincian harga membangun rumah sederhana di Indonesia tahun 2025, cocok untuk kamu yang ingin rumah fungsional, hemat biaya, tapi tetap nyaman:
Harga Membangun Rumah Sederhana per m² (2025)
| Tipe Rumah Sederhana | Estimasi Biaya per m² | Keterangan |
|---|---|---|
| Sangat Sederhana (subsidi-style) | Rp 2,5 – 3 juta/m² | Struktur dasar, finishing minimal, atap genteng biasa, tanpa plafon |
| Sederhana Umum (non-subsidi) | Rp 3 – 4 juta/m² | Lantai keramik, cat dinding, plafon gypsum, kusen aluminium |
| Sederhana Plus (semi-modern) | Rp 4 – 5 juta/m² | Desain minimalis, keramik motif, fasad simpel, instalasi listrik rapi |
📌 Simulasi Biaya Rumah Sederhana
Misal kamu ingin membangun rumah 1 lantai ukuran 60 m²:
-
Rp 3 juta/m² → 60 × 3 juta = Rp 180 juta
-
Rp 4 juta/m² → 60 × 4 juta = Rp 240 juta
🧱 Rincian Umum Biaya:
| Komponen | Estimasi Biaya |
|---|---|
| Pondasi & struktur dasar | 20–25% dari total biaya |
| Dinding & atap | 25–30% |
| Finishing (keramik, cat, plafon) | 20–25% |
| Instalasi listrik & air | 5–10% |
| Pintu, jendela, kusen | 10–15% |
💡 Tips Bangun Rumah Sederhana Lebih Hemat:
-
Gunakan bata ringan (lebih cepat dan ringan daripada bata merah)
-
Pakai plafon rata biasa, bukan drop ceiling
-
Gunakan kusen aluminium atau uPVC (lebih murah dari kayu)
-
Pilih desain kotak / persegi panjang (efisien struktur)
-
Bangun bertahap: mulai dari inti rumah, nanti bisa dikembangkan
Kalau kamu punya ukuran tanah, jumlah kamar yang diinginkan, atau lokasi pembangunan, saya bisa bantu hitung estimasi biaya lebih tepat. Mau lanjut ke situ?

Comments
Post a Comment