Biaya Membangun Rumah Kontrakan
Biaya membangun rumah kontrakan sangat bergantung pada beberapa faktor seperti jumlah unit, tipe unit (petakan atau tipe 36), fasilitas, dan lokasi. Berikut ini gambaran estimasi biaya membangun rumah kontrakan (2024–2025):
Jenis Rumah Kontrakan & Perkiraan Biaya
1. Kontrakan Petakan Sederhana (3x6 m per unit)
- Ukuran bangunan per unit: ±18 m²
- Harga borongan standar: Rp2.800.000 — Rp3.800.000/m²
- Biaya per unit: Rp50–70 juta
- Fasilitas: 1 kamar, ruang multifungsi, kamar mandi, dapur mini
2. Kontrakan Tipe 21 atau 27
- Luas bangunan: 21–27 m²
- Biaya per unit: Rp60–90 juta
- Bisa disewakan lebih tinggi dari petakan biasa
3. Kontrakan Tipe 36 (Kecil Menengah)
- Luas bangunan: 36 m²
- Biaya per unit: Rp100–130 juta
- Bisa disewakan bulanan atau tahunan untuk keluarga kecil
Simulasi Biaya Bangun Kontrakan Petakan
Misal ingin membangun 6 unit petakan ukuran 3x6 m:
- Total luas bangunan = 6 unit × 18 m² = 108 m²
- Estimasi biaya borongan standar = 108 m² × Rp3.500.000 = Rp378.000.000
Komponen Biaya Tambahan
- Pagar dan pintu gerbang
- Saluran air dan listrik terpisah per unit
- Sistem ventilasi dan saluran pembuangan
- Fasilitas tambahan: Toren air, meteran listrik token, taman kecil, area jemur
Tips Menghemat Biaya Kontrakan
- Desain petakan modular: hemat biaya material dan efisien lahan
- Gunakan material bangunan ekonomis tapi awet (bata ringan, genteng metal)
- Bangun bertahap jika dana terbatas (misal: 3 unit dulu, sisanya menyusul)
- Perencanaan desain dan utilitas sejak awal sangat krusial
Kalau Anda sudah tahu ukuran lahan dan jumlah unit yang ingin dibangun, saya bisa bantu hitungkan RAB kasar dan desain optimalnya. Mau dibantu ke arah sana?

Comments
Post a Comment